

Jawapostnews.co.id, Kota Tangerang – Suasana penuh kehangatan dan kepedulian terasa di Taman Jajan Cipondoh Indah pada acara buka puasa bersama dan santunan anak yatim yang diselenggarakan oleh panitia di bawah kepemimpinan H. Heri. Acara ini bukan sekadar ajang berbagi berkah di bulan Ramadan, tetapi juga menjadi momentum penguatan ekonomi masyarakat melalui pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Hadir dalam acara ini berbagai tokoh masyarakat dan unsur pemerintahan, termasuk Lurah Cipondoh Indah, H. Husen, S.Ip, Babinsa, Binamas, Ketua Relawan SABER Kornelius Apau, Ketua Forum RT/RW Cipondoh Indah Pak Akim, Ketua RW 05 Joko Pamungkas, Ketua RT 10 Riyanto Halim, Pengurus Taman Jajan Cipondoh Indah Aan, serta tokoh agama dan masyarakat lainnya.
Hadir pula Christian Lois, ST, Anggota DPRD Kota Tangerang dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), yang juga menjabat sebagai anggota Komisi I DPRD Kota Tangerang bidang pemerintahan. Dalam sambutannya, ia menegaskan pentingnya gotong royong dalam membangun lingkungan serta mengembangkan UMKM agar lebih maju dan berdaya saing.
Dukungan DPRD Kota Tangerang terhadap UMKM dan Ekonomi Masyarakat
Christian Lois, ST menekankan bahwa RW 05 Cipondoh Indah memiliki potensi besar dalam sektor UMKM, terutama dengan keberadaan berbagai pelaku usaha kuliner di Taman Jajan Cipondoh Indah.
“UMKM adalah tulang punggung ekonomi masyarakat. Banyaknya ragam masakan Nusantara dan kuliner lokal yang ada di RW 05 ini menjadi peluang besar bagi pertumbuhan ekonomi warga. Kita harus bersama-sama membangun dan mengelola potensi ini dengan lebih baik agar manfaatnya dapat dirasakan oleh semua,” ujar Christian Lois.
Ia menambahkan bahwa penguatan UMKM tidak hanya tentang membuka lapangan kerja, tetapi juga menciptakan ruang interaksi sosial yang mempererat hubungan antarwarga.
“Tempat seperti Taman Jajan Cipondoh Indah bukan hanya menjadi lokasi usaha, tetapi juga tempat bercengkrama, berdiskusi, dan membangun ide-ide kreatif. Oleh karena itu, kita harus mendukung pengelolaan yang baik agar UMKM di RW 05 semakin berkembang,” tambahnya.
Menurutnya, keberhasilan UMKM di tingkat RW akan berdampak luas pada perekonomian Kota Tangerang. Ia pun mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk pemerintah daerah, untuk bekerja sama dalam membangun ekosistem UMKM yang kuat.
“Kita tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah dalam mengembangkan UMKM. Semua pihak harus terlibat, baik dari pengelola usaha, tokoh masyarakat, maupun warga. Dengan sinergi yang kuat, kita bisa menciptakan lingkungan usaha yang lebih produktif dan berdaya saing,” kata Lois.
Sebagai bentuk dukungan konkret, ia menyatakan bahwa DPRD Kota Tangerang siap memfasilitasi program-program pemberdayaan ekonomi masyarakat di Cipondoh Indah, termasuk pelatihan usaha dan bantuan modal bagi pelaku UMKM.
“Kami di DPRD siap mendukung segala bentuk program yang bertujuan untuk memajukan UMKM, baik melalui regulasi yang mempermudah perizinan usaha, pendampingan bagi pelaku usaha, hingga kerja sama dengan berbagai pihak untuk meningkatkan daya saing produk lokal,” tegasnya.
Harapan untuk Pengembangan Fasilitas Umum
Selain fokus pada penguatan UMKM, Christian Lois juga menyoroti pentingnya fasilitas umum yang mendukung kehidupan masyarakat. Ia mengapresiasi keberadaan Taman Jajan Cipondoh Indah sebagai ruang publik yang bermanfaat, namun menilai bahwa fasilitasnya masih bisa terus dikembangkan.
“Kita butuh lebih banyak ruang hijau, taman bermain untuk anak-anak, serta fasilitas olahraga untuk ibu-ibu dan lansia. Jika fasilitas ini ditingkatkan, maka masyarakat akan lebih nyaman dalam beraktivitas, dan tentunya UMKM di sekitar area ini juga akan semakin berkembang,” ujarnya.
Ia juga berharap agar masyarakat terus menjaga kebersihan dan kenyamanan lingkungan sekitar, serta saling mendukung dalam menciptakan suasana yang harmonis dan produktif.
“Lingkungan yang baik bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga kita semua. Mari bersama-sama membangun Cipondoh Indah menjadi tempat yang lebih maju dan sejahtera,” tutupnya.
Tausiah dan Doa Jelang Berbuka
Sebelum waktu berbuka puasa tiba, acara diisi dengan tausiah dari Ustaz Rizal Asman, yang mengingatkan tentang pentingnya berbagi dan kepedulian sosial dalam Islam.
“Ada banyak orang yang ingin memberi, tapi tidak ada yang menerima. Selama masih ada yang mau menerima, jangan pernah berhenti untuk berbagi. Karena di dalamnya ada keberkahan yang luar biasa,” tutur Ustaz Rizal.
Acara kemudian ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ustaz Lutfi, memohon keberkahan dan kelancaran bagi seluruh warga Cipondoh Indah serta kemajuan bagi UMKM yang sedang berkembang di wilayah tersebut.
Buka puasa bersama dan santunan anak yatim di Taman Jajan Cipondoh Indah ini bukan hanya menjadi ajang berbagi di bulan suci Ramadan, tetapi juga momentum membangun sinergi antara masyarakat dan pemerintah dalam penguatan ekonomi lokal.
Dukungan dari Christian Lois, ST, serta berbagai tokoh yang hadir menunjukkan bahwa pembangunan ekonomi berbasis komunitas harus menjadi prioritas bersama. Dengan kebersamaan dan semangat gotong royong, diharapkan UMKM di Cipondoh Indah semakin maju dan masyarakatnya semakin sejahtera.
Acara ini menjadi bukti bahwa Ramadan bukan hanya tentang menahan lapar dan dahaga, tetapi juga tentang berbagi, membangun kebersamaan, dan memperkuat perekonomian masyarakat.
Editor: Ismail
