KOTA TANGERANG, Jawapostnews.co.id – Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1447 H / 2025 M di Musholla At-Taqwa, Jalan Ki Hajar Dewantoro, Gang H. Gara RT 04 RW 06, Kelurahan Gondrong, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, berlangsung meriah dan penuh khidmat pada Minggu malam (7/9/2025). Acara ini dihadiri ratusan jamaah dari berbagai kalangan, mulai dari tokoh masyarakat, para santri, hingga warga sekitar yang antusias mengikuti rangkaian acara sejak awal hingga akhir.
Peringatan Maulid ini mengusung tema: “Dengan Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW, Kita Tingkatkan Iman Islam dan Taqwa Kita kepada Allah SWT, Sesuai dengan Tuntunan Akhlak Rasulullah SAW.” Tema tersebut menjadi pengingat penting bagi umat Islam agar terus menjadikan Rasulullah SAW sebagai teladan dalam kehidupan sehari-hari.
Pembacaan Ayat Suci Al-Qur’an
Acara diawali dengan khidmat melalui pembacaan ayat suci Al-Qur’an yang dilantunkan oleh Al-Ustadz Marwansyah, S.Pd.I. Suara merdu qori muda tersebut berhasil menyentuh hati para jamaah dan menciptakan suasana penuh ketenangan.
Lantunan ayat-ayat suci yang dibacakan menjadi pembuka sekaligus penyejuk jiwa, menegaskan bahwa setiap kegiatan umat Islam sebaiknya diawali dengan kalam Allah SWT agar mendapat keberkahan.
“Semoga lantunan ayat suci yang dibacakan malam ini menjadi wasilah turunnya rahmat Allah SWT kepada kita semua dan menjadikan acara ini penuh berkah,” ujar salah satu panitia usai pembacaan Al-Qur’an.
Qori dan Penceramah Ternama
Selain pembacaan Al-Qur’an, acara juga diwarnai dengan lantunan shalawat Rawi/Marhaban yang dipimpin para santri dari Ponpes Ihya Ulumuddin. Suasana penuh haru menyelimuti jamaah saat shalawat bergema di dalam musholla, sebagai wujud kecintaan umat kepada Rasulullah SAW.
Sementara itu, tausiyah utama disampaikan oleh Al-Ustadz Ahmad Dasuki, S.Ag, yang memberikan ceramah penuh makna tentang keteladanan Rasulullah SAW dalam membangun peradaban Islam. Beliau menekankan pentingnya menjaga iman dan meningkatkan ketakwaan, terutama di tengah tantangan zaman modern.
“Peringatan Maulid Nabi bukan hanya seremonial, tetapi momentum untuk meneladani akhlak mulia Rasulullah. Kita harus mampu menanamkan nilai kasih sayang, persaudaraan, dan keadilan dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Ustadz Ahmad Dasuki dalam ceramahnya yang disambut penuh perhatian oleh jamaah.
Dukungan Tokoh dan Masyarakat
Ketua DKM Musholla At-Taqwa, Drs. H. Ahmad HG, M.Si, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya acara ini. Beliau mengapresiasi kerja keras panitia, para ustadz, serta seluruh jamaah yang mendukung penuh terselenggaranya peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW.
“Alhamdulillah, malam ini kita dapat berkumpul bersama dalam keadaan sehat untuk memperingati kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW. Semoga acara ini semakin mempererat ukhuwah Islamiyah di antara kita semua dan menjadi sarana meningkatkan iman dan taqwa,” ungkapnya.
Tak hanya dari jamaah sekitar Musholla At-Taqwa, acara ini juga dihadiri oleh perwakilan dari berbagai masjid, musholla, serta pondok pesantren, seperti Ponpes Ihya Ulumuddin, Ponpes Riyadul Habaib, hingga jamaah Masjid Miftahus Salam. Kehadiran mereka menunjukkan kuatnya semangat kebersamaan dan rasa cinta umat Islam terhadap Rasulullah SAW.
Rangkaian Acara Penuh Khidmat
Rangkaian acara dimulai dengan pembukaan, dilanjutkan pembacaan Yasin dan Tahlil, pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Ustadz Marwansyah, S.Pd.I, lantunan shalawat Rawi/Marhaban oleh santri, sambutan Ketua DKM Musholla At-Taqwa, tausiyah Maulid Nabi, hingga doa penutup.
Suasana khidmat bercampur haru semakin terasa ketika seluruh jamaah bersama-sama melantunkan shalawat, mencerminkan kecintaan mendalam kepada Nabi Muhammad SAW.
Menjadi Agenda Tahunan
Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW di Musholla At-Taqwa memang telah menjadi agenda rutin tahunan. Namun, tahun ini terasa lebih istimewa karena panitia berhasil menghadirkan penceramah dan qori ternama, serta melibatkan partisipasi lebih luas dari masyarakat.
Bagi warga Gondrong dan sekitarnya, momentum ini bukan hanya sekadar perayaan, melainkan juga sarana memperkuat nilai-nilai keagamaan dan sosial di tengah kehidupan bermasyarakat.
Dengan terselenggaranya acara ini, diharapkan umat semakin meneladani Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari, menjadikan beliau sebagai inspirasi dalam menjaga keimanan, ketakwaan, serta mempererat tali persaudaraan sesama Muslim.
“Semoga dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini, kita semua mendapatkan syafa’at beliau di Yaumil Qiyamah nanti,” doa salah seorang jamaah dengan penuh harap.
Jurnalis: Bang Zeck (Jakaria Agustono)
Editor: ismail
