Jawapostnews.co.id, Bandar Lampung, Dalam sebuah langkah tegas dan penuh komitmen, AKBP Yuliansyah SH, SIK, MH, Kapolresta Tulang Bawang-Lampung Barat, menegaskan bahwa pihak kepolisian akan terus berusaha memberantas peredaran narkoba yang merusak generasi muda dan menambah keresahan di masyarakat. Pernyataan tersebut disampaikan setelah berhasilnya tim gabungan dari Satreskrim dan Satresnarkoba dalam membongkar sindikat narkoba yang telah merajalela di wilayah Tulang Bawang.
Operasi ini dimulai atas dasar laporan dari masyarakat yang merasa resah dengan semakin maraknya peredaran narkotika, terutama jenis sabu-sabu, di lingkungan mereka. Berdasarkan informasi yang diterima, AKBP Yuliansyah langsung memberikan perintah kepada Kasat Narkoba, Noviarif Kurniawan, untuk memimpin sebuah operasi besar yang melibatkan Ipda Dikson, Kanit Narkoba, serta anggota Satreskrim. Tim gabungan ini berfokus untuk membongkar jaringan narkoba yang diduga sudah lama beroperasi di wilayah tersebut.
Operasi yang dilakukan pada Sabtu pagi berhasil menangkap seorang tersangka bernama Sol, yang diduga sebagai bandar utama dalam peredaran narkotika jenis sabu-sabu.
Selain Sol, dua orang pemakai juga diamankan untuk proses pemeriksaan lebih lanjut. Namun, satu orang kurir narkoba yang terlibat dalam jaringan tersebut berhasil melarikan diri dan kini menjadi buronan pihak kepolisian.
AKBP Yuliansyah, dalam konferensi pers yang disampaikan kepada awak media, mengungkapkan rasa keberatan dan kekesalannya terhadap semakin maraknya peredaran narkoba yang merusak masyarakat.
“Kami akan terus melindungi masyarakat dari bahaya narkotika. Peredaran narkoba ini sudah sangat merusak, bukan hanya bagi mereka yang terlibat, tetapi juga untuk generasi muda kita yang seharusnya menjadi penerus bangsa,” ujar AKBP Yuliansyah dengan tegas.
Pentingnya Sinergi Masyarakat dan Aparat
Peredaran narkoba memang telah menjadi masalah yang sangat serius bagi negara, dan untuk memerangi hal tersebut, sinergi antara aparat penegak hukum dan masyarakat sangatlah penting. AKBP Yuliansyah menegaskan bahwa
Editor: Ismail
