Jawapostnews.co.id, Tangerang – Pengadilan Negeri (PN) Kota Tangerang Kelas 1A Khusus terus berkomitmen dalam membangun Zona Integritas (ZI) sebagai upaya menciptakan birokrasi yang bersih dan bebas dari praktik korupsi. Setelah meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), PN Kota Tangerang kini menargetkan pencapaian lebih tinggi, yakni menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Sebagai bagian dari upaya tersebut, PN Kota Tangerang menggelar publik campaign untuk mensosialisasikan program ini kepada masyarakat. Kegiatan ini tidak hanya melibatkan jajaran pimpinan, hakim, dan pegawai pengadilan, tetapi juga menyasar masyarakat luas agar memahami pentingnya reformasi birokrasi di sektor peradilan.
Kepala PN Kota Tangerang, Dr. Fahmiron, S.H., M.Hum., yang juga disebut-sebut sebagai calon Hakim Agung selanjutnya, menegaskan bahwa Pengadilan Negeri Kota Tangerang telah melakukan berbagai langkah untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam layanan peradilan.
“Kami telah meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), dan selanjutnya kami menargetkan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Ini bukan hanya sekadar pencapaian administratif, tetapi juga bentuk nyata dari komitmen kami untuk memberikan pelayanan yang bersih dan transparan kepada masyarakat,” ujar Dr. Fahmiron. Tangerang, Rabu, (19/3/2025).
Ia juga menambahkan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, laporan terkait pungutan liar di lingkungan PN Kota Tangerang telah berkurang secara signifikan. “Kami telah belajar dari pengalaman sebelumnya, dan sekarang sistem pengawasan serta ketentuan-ketentuan yang ada semakin diperketat. Kami ingin masyarakat semakin percaya bahwa persidangan di PN Kota Tangerang berjalan lancar tanpa adanya pungutan liar,” tegasnya.
Selain itu, Dr. Fahmiron memastikan bahwa jumlah hakim yang bertugas masih dalam kondisi optimal dan belum mengalami perubahan, mengingat efisiensi anggaran yang tetap dijaga.
Komitmen Keterbukaan Informasi dan Aplikasi SIWAS
Panitera Muda Hukum PN Kota Tangerang, Muhammad Yusuf Shalahuddin, S.T., S.H., M.H., menambahkan bahwa selain memastikan birokrasi bersih, PN Kota Tangerang juga terus meningkatkan keterbukaan informasi kepada masyarakat.
“Kami berkomitmen memberikan akses informasi yang transparan bagi pencari keadilan. Masyarakat bisa menanyakan perihal nomor perkara dan perkembangan kasus mereka secara langsung di PTSP (Pelayanan Terpadu Satu Pintu) tanpa hambatan,” jelasnya.
Selain itu, PN Kota Tangerang juga telah mengoptimalkan penggunaan aplikasi SIWAS (Sistem Informasi Pengawasan) untuk menampung dan menindaklanjuti aduan masyarakat terkait pelayanan pengadilan.
“Setiap laporan yang masuk pasti akan ditindaklanjuti, baik oleh kami di tingkat bawah maupun oleh pimpinan di tingkat atas. Tidak ada aduan yang akan dibiarkan tanpa penyelesaian,” tambah Muhammad Yusuf.
Buka Puasa Bersama dan Pembagian Takjil
Sebagai bagian dari publik campaign ini, PN Kota Tangerang juga menggelar acara berbagi takjil kepada masyarakat sekitar serta mengadakan buka puasa bersama yang dihadiri oleh jajaran pimpinan, hakim, dan pegawai pengadilan. Acara ini berlangsung di Kantor PN Kota Tangerang yang berlokasi di Jl. Taman Makam Pahlawan Taruna No.7, Sukasari, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, Banten.
Dalam kesempatan tersebut, Dr. Fahmiron menegaskan bahwa keterlibatan masyarakat dalam mendukung zona integritas sangat penting.
“Kami ingin hadir di tengah masyarakat, tidak hanya dalam urusan peradilan, tetapi juga dalam kegiatan sosial seperti ini. Dengan kebersamaan, kami berharap kepercayaan publik terhadap lembaga peradilan semakin meningkat,” pungkasnya.
Dengan berbagai upaya yang dilakukan, PN Kota Tangerang berharap dapat mencapai predikat WBBM dalam waktu dekat, sehingga pelayanan yang bersih, transparan, dan profesional bisa semakin dirasakan oleh masyarakat luas.
Editor: Ismail
