JawaPostNews.co.id, Tangerang – Jelang perayaan Hari Raya Idulfitri 1446 H, jajaran Polres Metro Tangerang Kota menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat “Ketupat 2025” di Lapangan Apel Polres Metro Tangerang Kota. Apel ini dipimpin langsung oleh Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, S.H., S.I.K., M.Si., dan didampingi oleh Wakil Wali Kota Tangerang, Drs. Sachrudin.
Apel ini diadakan sebagai bagian dari kesiapan pengamanan Idulfitri dan arus mudik Lebaran tahun 2025. Turut hadir jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Tangerang, pejabat utama Polres, Dandim 0506/Tangerang, perwakilan TNI, Dinas Perhubungan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Kesehatan, serta sejumlah elemen masyarakat yang turut serta dalam pengamanan Lebaran.
Fokus Operasi Ketupat 2025: Pengamanan Mudik dan Antisipasi Kejahatan
Dalam sambutannya, Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho menegaskan bahwa operasi ini bertujuan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat selama mudik Lebaran. Ribuan personel gabungan dari Polri, TNI, dan instansi terkait akan diterjunkan guna mengamankan jalur mudik, pusat perbelanjaan, tempat ibadah, hingga lokasi wisata yang diprediksi mengalami lonjakan pengunjung selama libur Idulfitri.
“Operasi Ketupat 2025 ini akan berlangsung selama 13 hari, dimulai dari 20 Maret hingga 2 April 2025. Fokus utama kami adalah memastikan keamanan arus mudik dan arus balik, serta mencegah potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas),” ujar Kapolres dalam pidatonya.
Selain pengamanan lalu lintas, Polres Metro Tangerang Kota juga telah memetakan sejumlah titik rawan kejahatan dan kecelakaan lalu lintas. Kapolres menyebut bahwa pihaknya akan menempatkan pos pengamanan (pospam) dan pos pelayanan (posyan) di titik-titik strategis. Beberapa pos tersebut akan didirikan di sepanjang jalur mudik, terminal bus, stasiun kereta api, pusat perbelanjaan, serta di kawasan wisata yang menjadi tujuan utama masyarakat selama libur Lebaran.
“Kami mengantisipasi potensi gangguan seperti pencurian kendaraan, penjambretan, aksi premanisme, hingga kejahatan jalanan lainnya. Kami juga akan menindak tegas balapan liar dan penggunaan petasan yang dapat mengganggu ketertiban umum,” tegasnya.
Kapolres juga mengingatkan masyarakat agar tetap waspada terhadap kejahatan siber, seperti penipuan online berkedok tiket mudik dan penggalangan dana fiktif yang kerap marak menjelang Lebaran.
Kondisi Jalan dan Antisipasi Kemacetan
Selain aspek keamanan, Kapolres juga menyoroti kesiapan infrastruktur jalan di wilayah Tangerang yang menjadi jalur utama bagi pemudik. Berdasarkan hasil koordinasi dengan Dinas Perhubungan dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), ditemukan beberapa titik jalan yang mengalami kerusakan dan berpotensi menghambat arus lalu lintas.
“Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas PUPR untuk segera memperbaiki jalan-jalan berlubang, terutama di jalur-jalur utama. Ini sangat penting agar perjalanan masyarakat lebih aman dan nyaman,” ujar Kapolres.
Untuk mengurangi kepadatan arus lalu lintas, pihak kepolisian juga akan memberlakukan rekayasa lalu lintas di beberapa titik rawan kemacetan. Salah satu langkah yang disiapkan adalah sistem contra-flow di ruas jalan tertentu, serta pengalihan arus kendaraan ke jalur alternatif pada saat puncak arus mudik dan arus balik.
“Kami mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan informasi lalu lintas secara real-time melalui aplikasi atau media sosial resmi kepolisian agar dapat memilih jalur yang lebih lancar,” tambahnya.
Wali Kota Apresiasi Sinergi Pengamanan Lebaran
Wakil Wali Kota Tangerang, Drs. Sachrudin, yang turut hadir dalam apel gelar pasukan, memberikan apresiasi kepada jajaran kepolisian dan seluruh pihak yang terlibat dalam Operasi Ketupat 2025.
“Sinergi antara Polri, TNI, Pemkot, dan masyarakat sangat penting untuk menjaga kondusivitas wilayah selama perayaan Idulfitri. Kami berharap masyarakat dapat menjalankan ibadah dan merayakan Lebaran dengan aman, nyaman, dan penuh kebahagiaan,” ujar Sachrudin.
Ia juga mengingatkan masyarakat agar tetap menjaga kebersihan dan ketertiban, terutama di tempat-tempat umum seperti pasar tradisional, pusat perbelanjaan, dan lokasi wisata. Pemerintah Kota Tangerang juga telah menyiapkan sejumlah langkah antisipatif untuk mengendalikan lonjakan pengunjung di tempat wisata serta memastikan ketersediaan layanan kesehatan bagi masyarakat.
“Kami juga telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk menyiapkan layanan medis darurat, baik di pos pelayanan maupun rumah sakit terdekat. Jika ada warga yang mengalami kendala kesehatan saat perjalanan mudik, kami siap memberikan bantuan,” jelasnya.
Fasilitas Titip Kendaraan bagi Pemudik
Sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat, Kapolres Metro Tangerang Kota juga mengumumkan bahwa kepolisian membuka layanan penitipan kendaraan bagi warga yang hendak mudik.
“Bagi masyarakat yang ingin menitipkan kendaraan, baik sepeda motor maupun mobil, kami menyediakan fasilitas penitipan di Polsek maupun Polres secara gratis. Ini untuk menghindari potensi pencurian kendaraan saat rumah dalam keadaan kosong,” ungkap Kapolres.
Ia mengimbau warga untuk melapor ke ketua RT/RW atau Bhabinkamtibmas setempat sebelum meninggalkan rumah untuk mudik, agar lingkungan tetap terpantau dengan baik.
Dengan persiapan matang dan koordinasi lintas sektor yang solid, Operasi Ketupat 2025 diharapkan dapat memastikan perayaan Idulfitri di Kota Tangerang berlangsung aman, tertib, dan kondusif. Aparat kepolisian bersama pemerintah daerah dan instansi terkait berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat agar dapat menikmati momen Lebaran dengan penuh kebahagiaan tanpa gangguan keamanan maupun kemacetan yang berarti.
Pihak kepolisian juga mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama masa libur Lebaran. Masyarakat diimbau untuk selalu berhati-hati saat berkendara, tidak membawa barang berharga berlebihan, dan melaporkan segala bentuk aktivitas mencurigakan kepada pihak berwenang.
“Kami berharap Idulfitri tahun ini berjalan dengan aman dan lancar. Mari kita saling menjaga dan bekerja sama untuk menciptakan suasana yang harmonis di Kota Tangerang,” tutup Kapolres.
Editor: Ismail
