Tangerang, Jawapostnews.co.id — Ratusan jamaah dari berbagai daerah memadati halaman Majelis Ta’lim As Syifa, Jalan Ki Hajar Dewantoro RT 001/003, Gang Pesantren Riyadhul Habaib, Cipondoh, Kota Tangerang, pada Minggu (12/10/2025) atau bertepatan dengan 20 Robiussani 1447 H, untuk menghadiri Silaturahmi Akbar Haul ke-16 Al-Imam Qutub Rabbani Syekh Abdul Qodir Al-Jailani Q.S.
Acara yang digelar dengan penuh khidmat ini menjadi ajang memperkuat ukhuwah Islamiyah serta meneguhkan kecintaan kepada para wali Allah. Sejak pagi, jamaah telah berdatangan untuk mengikuti pembacaan manaqib, dzikir bersama, dan shalawat yang menggema menyejukkan hati.
Sebagai tuan rumah sekaligus Khodimul Majelis, Ustad Abi Imanuddin Muhammad memimpin jalannya kegiatan dengan penuh kehangatan. Dalam sambutannya, beliau menegaskan bahwa haul bukan sekadar peringatan seremonial, tetapi momen spiritual untuk meneladani akhlak mulia Syekh Abdul Qodir Al-Jailani.
“Haul ini adalah wujud cinta kita kepada para wali Allah dan rasa syukur atas nikmat iman. Semoga dengan silaturahmi akbar ini, Allah limpahkan rahmat, berkah, dan ketenangan kepada masyarakat Cipondoh,” ujar Abi Imanuddin Muhammad dalam tausiyah pembukaannya.
Turut hadir pula para ulama dan habaib yang memberikan tausiyah, di antaranya Al Habib Ali Zainal Abidin Alaydrus, KH. Rofiuddin Munfasir (Putra Abuya Munfasir), KH. Syaifudin Hasyim (Kholifah Manaqib DKI Jakarta), dan KH. Ahmad Ruyani.
Sementara itu, Camat Cipondoh H. Muhamad Marwan, S.IP, yang hadir mewakili Wali Kota Tangerang, menyampaikan apresiasi dan doa agar kegiatan keagamaan semacam ini terus hidup di tengah masyarakat.
“Bapak Wali Kota menyampaikan salam dan doa untuk kita semua. Beliau tidak dapat hadir karena padatnya agenda, namun sangat mendukung kegiatan keagamaan yang mempererat ukhuwah Islamiyah seperti haul ini,” tutur Camat Marwan.
Dalam kesempatan tersebut, Camat Marwan juga menyampaikan pesan moral terkait pelayanan publik yang humanis dan berakhlak.
“Kami di Kecamatan Cipondoh punya motto Melayani dengan senyum. Kalau ada pelayanan yang jutek, laporkan ke RT, RW, lurah, hingga ke camat. Akan kami tegur bertahap hingga diberikan tindakan tegas,” ujarnya disambut tepuk tangan jamaah.
“Melayani itu ibadah, senyum itu sedekah. Maka mari kita layani masyarakat dengan hati dan dengan senyum,” tambahnya.
Acara berlanjut dengan ceramah KH. Syaifudin Hasyim yang mengupas tema “Alam Ajalî: Penciptaan Alam dan Makhluk Menurut Al-Qur’an”. Beliau menjelaskan bahwa sebelum ada langit dan bumi, hanya Allah SWT yang ada dalam keagungan-Nya tanpa sekutu, mengutip firman Allah dalam Surat Al-An’am ayat 101:
“Dialah Pencipta langit dan bumi tanpa contoh sebelumnya. Bagaimana mungkin Dia mempunyai anak padahal Dia tidak mempunyai istri? Dia menciptakan segala sesuatu dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu.”
Beliau juga mengingatkan kembali tujuan penciptaan manusia sebagaimana dalam Surat Adz-Dzariyat ayat 56, bahwa jin dan manusia diciptakan untuk beribadah kepada Allah semata.
Menutup rangkaian acara, Ustad Abi Imanuddin Muhammad kembali memimpin doa bersama dengan penuh kekhusyukan. Ia mengajak seluruh jamaah menjadikan haul ini sebagai momentum memperkuat iman, menjaga silaturahmi, dan menebar kasih sayang antar sesama.
“Semoga Allah jaga persaudaraan kita, kuatkan iman kita, dan berkahi negeri kita. Jangan biarkan perbedaan memisahkan, tapi jadikan perbedaan sebagai rahmat untuk saling melengkapi dalam kebaikan,” tuturnya.
Kegiatan ditutup dengan santunan anak yatim dan doa keselamatan, yang menambah suasana haru dan bahagia di tengah jamaah.
Haul ke-16 Al-Imam Qutub Rabbani Syekh Abdul Qodir Al-Jailani Q.S di Majelis Ta’lim As Syifa ini menjadi bukti nyata bahwa nilai kebersamaan, keikhlasan, dan cinta kepada Allah SWT masih hidup kuat di tengah masyarakat Cipondoh — dipersatukan dalam doa, dzikir, dan cahaya keberkahan. Zakaria (Bang zeck)
