Jawapostnews.co.id, Tangerang – Yayasan Fajar Qolbi kembali menunjukkan komitmennya dalam membina generasi Qur’ani yang percaya diri dan rendah hati. Pada puncak acara pesantren kilat yang berlangsung sejak Sabtu hingga Minggu, yayasan ini menyalurkan Tunjangan Hari Raya (THR) sebesar Rp46 juta, yang merupakan bagian dari bantuan langsung Mayor Jenderal (Mayjen) Rafael Granada Baay sebagai Panglima Kodam Jaya (Pangdam Jaya) sejumlah Rp100 juta. Bantuan tersebut dialokasikan Rp50 juta untuk pendidikan dan beasiswa, serta Rp46 juta untuk THR anak-anak asuh yang berjumlah 92 anak dan Rp4 juta masuk uang kas.
Selain uang THR, sebanyak 92 anak yatim, piatu, dan dhuafa juga mendapatkan baju baru untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan kebahagiaan bagi mereka yang kurang mampu, sekaligus memotivasi mereka agar terus bersemangat dalam menuntut ilmu agama.
Misi Sosial dan Pendidikan Islam
Pendiri sekaligus pengasuh Yayasan Fajar Qolbi, Letda Arhanud Iswandi, yang akrab disapa Cak Wandi, menyampaikan bahwa yayasan ini memiliki visi membangun generasi Qur’ani yang tangguh dan rendah hati.
“Alhamdulillah, atas izin Allah dan ridho-Nya, anak-anak ini bisa terus belajar di sini. Mereka mengaji dari Senin hingga Jumat tanpa libur selama bulan Ramadan. Bahkan, shalat tarawih dan kegiatan ibadah lainnya juga mereka jalankan dengan semangat,” ujar Cak Wandi.
Ia juga menambahkan bahwa anak-anak binaannya berhasil mengkhatamkan Al-Qur’an hingga empat kali sepanjang Ramadan dan menargetkan dua kali khataman lagi dalam beberapa hari ke depan.
Selain pendidikan Qur’an, yayasan ini juga membiayai pendidikan formal anak-anak asuhnya. Saat ini, ada 92 anak yang dibiayai sekolahnya, termasuk dua di antaranya yang telah mencapai jenjang kuliah di Universitas Pamulang (Unpam) semester 7 dan Universitas Islam Negeri (UIN) semester 6.
Dukungan Penuh dari Berbagai Pihak
Yayasan Fajar Qolbi, yang didirikan oleh Cak Wandi saat masih menjabat sebagai Babinsa Koramil 04 Ciledug, Kodim 0505 Tangerang, Korem 052 Wijayakrama, mendapatkan perhatian dan dukungan dari berbagai pihak, termasuk dari Pangdam Jaya, Kasad, hingga Panglima TNI.
“Semua pimpinan dari tingkat Kodam hingga Panglima TNI turut mendukung kegiatan kami. Ini menunjukkan kepedulian besar terhadap pendidikan dan kesejahteraan anak yatim serta dhuafa,” tambahnya.
Yayasan ini juga terbuka untuk donasi dari masyarakat luas, baik dari dalam negeri maupun luar negeri.
“Kami transparan dalam penggunaan dana. Setiap donasi yang masuk bisa diaudit dan dicek langsung penggunaannya. Tidak ada seleksi dalam menerima anak-anak yatim atau dhuafa di sini. Asalkan ada bukti bahwa mereka benar-benar membutuhkan, kami siap menampung,” tegas Cak Wandi.
Program Sunatan Massal dan Pengembangan Fasilitas Pendidikan
Selain membina anak-anak yatim dan dhuafa, Yayasan Fajar Qolbi juga aktif dalam kegiatan sosial lainnya. Salah satu program unggulan mereka adalah sunatan massal, yang telah berjalan selama delapan tahun berturut-turut.
“Setiap tahun kami menggelar sunatan massal. Tahun lalu, kami berhasil membantu hampir 150 anak. Mereka mendapatkan uang saku, sarung, buku tulis, alat tulis, snack, dan nasi box. Tahun ini kami berharap bisa membantu lebih banyak lagi,” ujar Cak Wandi.
Namun, di tengah berbagai program yang telah berjalan, yayasan ini masih menghadapi kendala dalam hal fasilitas pendidikan. Saat ini, yayasan memiliki lahan seluas 100 meter yang masih perlu dicat dan direnovasi. Selain itu, mereka juga berencana membeli lahan tambahan seluas 600 meter untuk membangun tempat belajar yang lebih nyaman bagi anak-anak.
“Anak-anak ini semakin banyak, dan kami ingin memberikan fasilitas pendidikan yang lebih layak. Saat ini, kami harus menggilir jadwal mengaji karena keterbatasan ruang,” ungkap Cak Wandi.
Untuk membeli lahan tersebut, yayasan membutuhkan dana sebesar Rp2,1 miliar. Hingga kini, mereka telah berhasil mengumpulkan sekitar Rp100 juta.
“Kami berharap ada lebih banyak dermawan yang tergerak hatinya untuk membantu kami mewujudkan tempat pendidikan yang lebih baik bagi anak-anak yatim dan dhuafa ini,” tambahnya.
Mekanisme Donasi
Bagi para donatur yang ingin berkontribusi dalam pengembangan Yayasan Fajar Qolbi, mereka dapat menyalurkan bantuan melalui rekening berikut:
Rekening BSI Yayasan Fajar Qolbi
451 7132716905 (Khusus beasiswa sekolah yatim dan dhuafa)*
Rekening Bank Mandiri Yayasan Fajar Qolbi
1550010436825 (Khusus pembebasan lahan dan pembangunan pesantren serta asrama)*
Selain itu, donasi juga dapat dilakukan secara langsung dan disaksikan oleh dewan penasihat serta pengawas yayasan.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap rupiah yang masuk benar-benar digunakan untuk kepentingan anak-anak ini,” kata Cak Wandi.
Harapan Masa Depan
Dengan semakin banyaknya anak-anak yatim dan dhuafa yang membutuhkan bantuan, Yayasan Fajar Qolbi berharap dapat terus berkembang menjadi lembaga yang lebih besar dan bermanfaat bagi masyarakat.
“Kami ingin membangun tempat yang lebih luas, sehingga anak-anak yang membutuhkan bisa mondok di sini secara gratis. Selain belajar agama, mereka juga mendapatkan fasilitas makan dan pendidikan formal sesuai tingkatan masing-masing,” jelas Cak Wandi.
Ke depan, yayasan ini bercita-cita untuk tidak hanya menjadi tempat belajar agama, tetapi juga pusat pendidikan dan pemberdayaan anak-anak yatim serta dhuafa agar mereka dapat mandiri dan memiliki masa depan yang cerah.
“Kami mengajak semua pihak, baik individu maupun lembaga, untuk bersama-sama membangun masa depan generasi Qur’ani yang lebih baik,” pungkasnya.
Yayasan Fajar Qolbi telah terdaftar secara resmi dengan Akta Pendirian Nomor 04 tanggal 18 Juni 2019, serta mendapatkan pengesahan dari Kementerian Hukum dan HAM RI dengan Nomor 000891.AH.01.04 Tahun 2019 pada tanggal 26 Juni 2019.
Bagi masyarakat yang ingin mengetahui lebih lanjut mengenai program yayasan ini, dapat menghubungi langsung Letda Arhanud Iswandi (Cak Wandi) di nomor WhatsApp 0812-10-40-80-71.
Editor: Ismail
