TANJUNGSARI BOTIM – JAWAPOSTNEWS.CO.ID | Pemerintah Desa Buana Jaya merealisasikan program betonisasi jalan penghubung antara Desa Buanajaya Kecamatan Tanjungsari Bogor timur – Cianjur–Purwakarta (BOCITA) melalui Bantuan Keuangan (Bankeu) Kabupaten Bogor Tahun Anggaran 2025. Panjang jalan yang dibangun mencapai 1.145 Km.
Jalan strategis tersebut menjadi salah satu prioritas pembangunan di Desa Buana Jaya karena merupakan akses utama yang menghubungkan tiga kabupaten sekaligus, yakni Bogor, Cianjur, dan Purwakarta.
Kepala Desa Buana Jaya, Sudarjat, saat ditemui awak media di lokasi pekerjaan menuturkan, bahwa pembangunan jalan BOCITA sangat dinantikan oleh masyarakat, baik warga Desa Buana Jaya maupun warga di Cigunung Herang, Kecamatan Cikalong, Kabupaten Cianjur khususnya warga kampung Talaga. Jalan tersebut memiliki peran penting dalam memperlancar mobilitas warga, distribusi hasil pertanian, hingga akses pendidikan dan kesehatan.”Ungkapnya (18/8).
“Lanjutnya – Betonisasi jalan ini merupakan harapan lama masyarakat, bukan hanya warga Desa Buana Jaya saja, melainkan juga warga Cianjur, khususnya dari Ci Gunung Herang dan Kampung Talaga. Dengan adanya Bankeu Kabupaten Bogor 2025 senilai Rp1 miliar, Alhamdulillah kita bisa mewujudkannya demi meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat meskipun ini baru mulai dibeton sepanjang 1.145 meter,”Sambungnya.
Warga sekitar pun menyambut baik realisasi pembangunan jalan tersebut. Mereka berharap kualitas jalan yang dibangun dapat bertahan lama sehingga manfaatnya bisa dirasakan dalam jangka panjang.
Salah seorang warga asal Kampung Ci Gunung Herang, Kecamatan Cikalong Cianjur, yang enggan disebutkan namanya, juga mengapresiasi langkah Pemdes Buana Jaya.
“Sebagai warga Kampung Talaga yang setiap hari melintas di jalan ini, saya merasa senang sekali dengan adanya betonisasi. Jalan ini merupakan akses utama menuju perkotaan, sekaligus jalur penting mobilisasi ekonomi, kesehatan, dan kebutuhan lainnya,” ungkapnya.
Dengan terealisasinya pembangunan jalan BOCITA, Pemdes Buana Jaya menegaskan komitmennya untuk terus memprioritaskan pembangunan infrastruktur desa yang fokus pada kepentingan masyarakat luas.”Jelas.
Namun Kepala Desa Buanajaya (Sudarjat) mengakui kesulitan Air untuk kebutuhan cor, ia mengaku kebutuhan Air karena tidak ada sumber Air disekitar lokasi pengerjaan memaksa kami beli.”Katanya.|Mrc
